Class Meeting..

WAH..
classmeet kmarin sm hari ini seru banget...
kelas 8A hari ini menang futsal.. Patrick, evan, bayu, deril, albert, andreas p, semuuaaanya.... Mainnya keren....
kelas 8a lawan 8c.
Di babak pertama, kelas 8a ketinggalan.. scorenya 2 - 1, tapi, pas detik2 terakhir babak ke 2, kelas 8a nyetak gol.. Score jd 3 sama..
jadinya bwt nentuin pemenangnya,mereka adu pinalti..
bolanya gak masuk2 ke gawang....
mungkin udah 15 kali tendangan..
Terus patrick giliran nendang bola..
kemudian...
GOOOOOOOLLLLLL!!!!!!!!!!
wah.. kita seneng banget.. tapi kelas 8c masih punya kesempatan nendang.. Tapi bolanya gak masuk gawang soalnya bola berhasil di hadang sang kipper.. Andreas Pryanto...
kita jadi tambah seneng soalnya kita MEEEEENNNAAAAANNGGG.........!!!!!!!!!!!!
Horeeee...

Pokoknya kelas 8a KEERREEENNN.....(walaupun basket ma volli gk menang... hehehe)
Pokoknya tetap JAAYAAA...
;D

SELESAAAIII....

Waaahhh... Hari ini w sneng banget..
UKK udh selesai.... Smoga aja nilai raportnya bagus, dan semoga semua anak kelas 8a lulus.... Amiieenn..
Oh iya..
Td habis UKK kita misa akhir tahun. Pas misa w berdoa serius bgd, lbh serius dari pada misa2 biasanya. W berdoa minta naik kelas.. Walaupun pas semester 1 w msk 10 besar (agak pamer..) tp bisa aja kan w gx naik kelas. Naik kelas kan tergantung kita, juga tergantung kehendak Tuhan kan..?? Jadi.. yang paling penting tuuhh.. berdoa..

Hari ini w jg seneng soalnya besok gw gk ada urusan di sekolah jadinya w bisa libuurrr...Eh.. maksudnya belajar di rumah.. Tp besok rencananya w mau nonton.. Nonton apa ya?? W sih pengennya nonton sherk yang 3D.. Tapi katanya prince of persian seru banget. Jadi bingung.
''>.<"
Okeeehh..sampai jumpa..

DADAAAHH..

Wapres: UN Bukan Penentu Mutlak Karakter Bangsa

Sosbud / Rabu, 26 Mei 2010 17:33 WIB

Metrotvnews.com, Denpasar: Wakil Presiden Boediono mengatakan, Ujian Nasional bukan satu-satunya penentu bagi terwujudnya karakter dan martabat bangsa yang kuat, berkemampuan dan berdaya saing tinggi dengan bangsa-bangsa lain.

"Pembentukan karakter bangsa adalah praktik yang harus dilakukan dari hari ke hari. Tidak bisa dilakukan hanya dengan menghafal atau melihat dari hasil Ujian Nasional," kata Wapres saat berdialog dengan para siswa-siswi SMA/SMK/MK dan Mts se-Provinsi Bali di Denpasar, Rabu (26/5).

Boediono didampingi sejumlah menteri. Ia menegaskan, tanggung jawab pembentukan karakter dan martabat bangsa adalah tanggung jawab semua pihak.

"Pembentukan karakter tidak semata-mata dapat dibentuk dengan menjadi siswa yang pandai menghafal, memiliki nilai tinggi pada Ujian Nasional," katanya.

Pembentukan karakter bangsa yang kuat, menuntut teladan juga. "Tetapi yang paling bertanggung jawab dalam pembentukan karakter adalah calon-calon pemimpin bangsa yang akan memberikan teladan. Untuk mencetak pemimpin-pemimpin berkarakter salah satunya menjadi tanggung jawab pendidik," kata Boediono.

Wapres mengatakan tanggung jawab pembentukan karakter bangsa oleh para calon-calon pemimpin bangsa adalah hal yang wajar dan alamiah.(Ant/BEY)

SETUJU PAK BUDIONO..

hehehehe..

Teknologi Informasi dan Komunikasi

Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi

Oleh: AsianBrain.com Content Team

Tidak bisa dipungkiri, keberadaan komputer saat ini bukan lagi merupakan barang mewah, Alat ini sudah digunakan di berbagai bidang pekerjaan, termasuk dalam dunia pendidikan.

Pengenalan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK), diharapkan dapat membuat perubahan pesat dalam kehidupan yang mengalami penambahan dan perubahan dalam penggunaan beragam produk TIK.

Melalui perangkat Teknologi Informasi dan Komunikasi, kita bisa mencari, mengeksplorasi, menganalisis, dan saling tukar informasi secara efisien dan efektif. TIK akan memudahkan kita, mendapatkan ide dengan cepat dan bertukar pengalaman dari berbagai kalangan.

Dengan demikian, diharapkan dapat mengembangkan sikap inisiatif dan kemampuan belajar mandiri, sehingga kita dapat memutuskan dan mempertimbangkan sendiri kapan dan dimana penggunaan TIK secara tepat dan optimal, termasuk implikasinya saat ini dan dimasa yang akan datang.

Teknologi Informasi dan Komunikasi mencakup dua aspek, yaitu Teknologi Informasi dan Teknologi Komunikasi. Teknologi Informasi, meliputi segala hal yang berkaitan dengan proses, penggunaan sebagai alat bantu, manipulasi, dan pengelolaan informasi. Sedangkan Teknologi Komunikasi merupakan segala hal yang berkaitan dengan penggunaan alat bantu untuk memproses dan mentransfer data dari perangkat yang satu ke lainnya.

Oleh karena itu, Teknologi Informasi dan Teknologi Komunikasi adalah suatu padanan yang tidak terpisahkan yang mengandung pengertian luas tentang segala kegiatan yang terkait dengan pemrosesan, manipulasi, pengelolaan, dan transfer/pemindahan informasi antar media.

Secara khusus, tujuan mempelajari Teknologi Informasi dan Komunikasi adalah:

1. Menyadarkan kita akan potensi perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang terus berubah sehingga termotivasi untuk mengevaluasi dan mempelajari teknologi ini sebagai dasar untuk belajar sepanjang hayat.

2. Memotivasi kemampuan kita agar bisa beradaptasi dan mengantisipasi perkembangan TIK, sehingga bisa melaksanakan dan menjalani aktifitas kehidupan sehari hari secara mandiri dan lebih percaya diri.

3. Mengembangkan kompetensi kita dalam menggunakan Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk mendukung kegiatan belajar, bekerja, dan berbagai aktifitas dalam kehidupan sehari hari.

4. Mengembangkan kemampuan belajar berbasis TIK, sehingga proses pembelajaran dapat lebih optimal, menarik, dan mendorong kita lebih terampil dalam berkomunikasi, terampil mengorganisasi informasi, dan terbiasa bekerjasama.

5. Mengembangkan kemampuan belajar mandiri, berinisiatif, inovatif, kreatif, dan bertanggung jawab dalam penggunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk pembelajaran, bekerja, dan pemecahan masalah sehari hari.

Saat ini Depdiknas mempunyai program pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi secara besar besaran. Ada tiga posisi penting Depdiknas dalam program pengembangan TIK, yaitu:

1. Bidang kejuruan, TIK menjadi salah satu jurusan di SMK. Pengembangan TIK secara teknis baik hardware dan software masuk dalam kurikum pendidikan. Dibentuknya ICT center di seluruh Indonesia. Untuk menghubungkan sekolah sekolah di sekitar ICT center dibangun WAN (Wireless Area Network) Kota.

2. Pustekkom, sebagai salah satu ujung tombak dalam pengembangan TV pendidikan interaktif, E learning dan E SMA. Program ini bertujuan untuk mempersempit jurang perbedaan kualitas pendidikan antara kota besar dengan daerah.

3. Jardiknas (Jejaring Pendidikan Nasional), bertujuan untuk mengintegrasikan kedua program di atas agar terbentuk sebuah jaringan yang menghubungkan semua sekolah di Indonesia. Sehingga diperkirakan di masa depan semua sekolah di Indonesia akan terkoneksi dengan internet. Melihat program yang diadakan oleh Depdiknas kita bisa memanfaatkan fasilitas tersebut karena bersifat terbuka.

Besok libur...

Wah... Tadi ntu ukk ipa loh... ternyata soalnya gak susah-susah amad. Besok bs ol sepuasnya(kayaknya...) soalnya besok itu tanggal merah. besok kan hari jumat, berarti w gk les juga... soalnya kalo tanggal merah berarti les.nya juga libur kan...hehehehe...
O iya.. Ngomong-ngomong w blm ada artikel tentang TIK di blog w... Maaph ya pak moko...
Nanti kl sya udah lbh ngerti blog, saya masukin artikel tentang TIK deh pak..wkwkwkwk

oh iya..bsk kan libur. Enaknya ngapain ya??
Nonton?? Tp kl libur lbh mahal.. Mending makan-makan aja kali ya..bareng keluarga tercinta..wkwkwk

Oke deh..
dadaaahhhh..